PENGETAHUAN DAN PENANGANAN CIDERA OLAHRAGA ATLET PS SLEMAN DEVELOPMENT CENTER MELALUI EDUKASI ONLINE

Abstract

Cedera  olahraga  merupakan  hal yang tidak diharapkan oleh seorang atlet pada saat menjalani pertandingan ataupun pada saat latihan. Cidera olahraga yang tidak segera ditangani dapat mngakibatkan berbagai komplikasi dan gangguan fisik. Salah satu pusat pengembangan atlet sepak bola berprestasi di Indonesia adalah PS Sleman Development Center. Berdasarkan hasil studi pendahuluan dilapangan didapatkan beberapa atlet memiliki riwayat cidera saat beroalahraga dan permasalahan atlet tentang pengetahuan dan pemahaman cidera olahraga masih kurang. Pemberian edukasi sebagai salah satu upaya peningkatan pengetahuan atlet mengenai penanganan cidera oalahraga yang tepat penting dilakukan. Pemberian edukasi ini penting sebagai upaya pencegahan komplikasi cidera lebih lanjut saat terjadi cidera olahraga. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman atlet PS Sleman Development Center yang berjumlah 44 atlet tentang pencegahan dan penatalaksanaan cidera olahraga. Pemberian edukasi dilakukan secara online melalui media video edukasi yang diunggah pada kanal Youtube.  Sebelum pemberian edukasi kepada atlet, pengabdi melakukan koordinasi dengan pihat PS Sleman Development Center untuk membentuk group whattaps dan memberiakan pretes dan posttes berkaitan dengan materi yang akan disampaikan. Pemberian edukasi dilakukan pada bulan Oktober sampai Desember melalui beberapa tahapan. Pemberian edukasi secara online dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman atlet tentang pencegahan dan penatalaksanaan cidera olahraga. Peningkatan pemahaman ini diukur dari nilai rata-rata pretes sebelum diberikan edukasi yaitu 41,4 dan setelah diberikan edukasi meningkat menjadi 57,3 dengan selisih rata-rata 15,9. Nilai maksimum posttes pada akhir sesi setelah diberikan edukasi melalui online adalah 100 dengan nilai minimum 20. Pemberian edukasi secara online kepada atlet diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman atlet tentang pentingnya pencegahan dan penatalaksanaan penanganan secara dini saat terjadi cedera olahraga.