PEMANFAATAN TERAPI KOMPLEMENTER DALAM MENGURANGI KETIDAKNYAMANAN PADA IBU HAMIL

Abstract

Paradigma pelayanan kebidanan saat ini telah mengalami pergeseran. Selama satu dekade ini, asuhan kebidanan dilaksanakan dengan mengkombinasikan pelayanan kebidanan konvensional dan komplementer. Kehamilan merupakan fase dalam siklus kehidupan perempuan di mana terjadi adaptasi perubahan secara fisik dan psikologis. Perubahan yang terjadi sebagian besar diakibatkan adanya perubahan hormon untuk menunjang tumbuh kembang janin dalam kandungan. Selama kehamilan perempuan juga mengalami ketidaknyamanan yang terjadi karena perubahan tersebut. Apabila hal ini tidak dilakukan penatalaksanaan dengan baik akan mempengaruhi kesejahteraan ibu dan janin yang dikandungnya. Berdasarkan studi pendahuluan di PMB Istri Yuliani, 80% ibu hamil mempunyai keluhan yang berkaitan dengan ketidaknyamanan selama kehamilan. Dari ibu hamil yang berkunjung, 80% diantaranya juga belum mengetahui bagaimana mengatasi ketidaknyamanan tersebut terutama dengan pendekatan komplementer. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang ketidaknyamanan pada kehamilan dan penatalaksanaan ketidaknyamanan selama kehamilan dengan pendekatan komplementer. Pengabdian dilakukan sebanyak 2 sesi pertemuan pada tanggal 3 Agustus 2023 dengan peserta 13 ibu hamil. Pengabdian ini diberikan dalam bentuk penyuluhan serta pelatihan kepada ibu hamil. Bentuk evaluasi yang dilakukan yaitu diberikan pre test dan post test terkait materi yang disampaikan kepada ibu hamil. Terdapat peningkatan pengetahuan tentang ketidaknyamanan pada kehamilan dan penatalaksanaan ketidaknyamanan selama kehamilan dengan pendekatan komplementer. Hendaknya penyuluhan dan pelatihan tentang ketidaknyamanan pada kehamilan dan penatalaksanaan ketidaknyamanan selama kehamilan dengan pendekatan komplementer dapat dilaksanakan secara rutin kepada setiap ibu hamil.

Kata kunci : Pemanfaatan; Terapi Komplementer; Ketidaknyamanan Ibu Hamil